Hehhh..entah dari mana harus memulai.
Bulan
juni bisa dibilang sebagai bulan penuh cobaan buat saya. Saya benar benar
kurang beruntung pada bulan ini.
Entah
mengapa segala sesuatunya seperti berjalan kurang baik. Dari padatnya tugas
kuliah,rusaknya semua handphone yang saya miliki,kerjaan yang harus berakhir
hingga yang paling saya tangisi dan sesali adalah hilangnya semua data pada
netbook saya.
Semuanya Ndar??
Yuph,semuanya.
Tapi
ada beberapa hal yang paling saya rasakan begitu sesak karena kehilangannya. Kumpulan
Foto foto,video waktu nanjak bersama sahabat,downloadan manga dan yang terakhir
dan paling saya rasakan sangat kehilangan adalah hilangnya semua karya tulisan
saya.
Semua
! ! ! ! !
Baik
itu yang sudah jadi atau yang masih berupa judul.
Man
it’s really harder to face it.
Pict From Here |
-_-
Well..akar
permasalahan dari semuanya sebenarnya terjadi ketika beberapa bulan lalu saya
memutuskan untuk menginstal Netbook saya. Waktu itu saya yang masih menggunakan
windows 7 memutuskan untuk menggantinya dengan Windows XP.
Alasannya
simple,karena XP jauh lebih bermanfaat buat saya saat ini. Program program yang
terdapat di kuliah saya semacam Delphi atau Visual Basic jauh lebih mudah
diinstal dan dipergunakan di XP ketimbang di windows 7.
Saya
pun meminta bantuan teman kuliah saya,Fatur Rohmat.
Nah
pada saat itu Fatur juga menawarkan untuk memasang Ubuntu pada netbook saya.
Apaan tuh Ndar??
Ubuntu
adalah sebuah system operasi yang berbasiskan Linux. Yah pada intinya di
Netbook saya jadi ada 2 pilihan ketika baru dinyalakan. Apakah saya akan memakai
system dari windows atau saya akan memakai system dari Linux. Pengandaian
simplenya seh akan ada 2 otak dalam netbook saya.
Saya
seh saat itu mengiyakan saja karena pada saat itu saya berpikir itu sebagai sebuah
pelajaran baru.
Sebuah
keputusan yang pada akhirnya bisa dibilang sebagai sebuah bencana
Yeah
sebabnya satu demi satu masalah seperti datang menghantam Netbook saya. Mulai
dari koneksi yang lambat,komputer yang menjadi lemot,dan yang terparah adalah
rentan terhadap virus. Well ternyata mesin pun bisa menyerah juga jika harus
memiliki 2 otak.
Hingga
pada saatnya Netbook saya mungkin menyerah terhadap keadaannya sendiri (atau
lebih tepatnya kepada penggunanya)
Hingga
pada suatu sore di hari minggu yang cerah,ketika saya dan seorang teman
berusaha menginstal Apache.
Eh
netbook saya malah makin parah penyakitnya. Netbook saya malah menshut down
terus dirinya sendiri. Seandainya menyala itu pun Cuma sekitar 30 detik.
Fatur
pun berkata singkat “Udah nanti gue bawa lagi aja ndar,ada virusnya neh kayanya
netbook lo”
Saya
pun Cuma bisa mengiyakan.
Well
seminggu sesudahnya Fatur bilang belum sempat mengurusnya. Dan saat netbook itu
sudah dipegang malah kabar buruk yang datang. Saya ingat saat itu saya selesai
mengikuti salah satu mata kuliah di LAB. Fatur saat itu mendekati saya dan
berkata singkat.
“Dar,data
data di netbook kehapus semua”
Lalu
ia menjelaskan duduk permasalahannya. Dia melakukannya sebagaimana ia biasa
melakukannya. Menghapus partisi C tapi tidak D nya.
Aduh
ribet yah gimana menjelaskannya. Pada intinya seh karena 2 otak itu.
Saat
menginstal ternyata kata Fatur ada sekitar 20 Giga yang terbuang karena Ubuntu.
Nah fatur saat itu langsung saja menghapusnya.
Sesudahnya
dia terkejut karena ternyata data yang ada di Ubuntu berkaitan langsung dengan
Data yang di D,dimana saya menyimpan semua file
Dan
saya pun Cuma bisa menjawab sekenanya saja. Ga ada perlawanan dan Cuma bisa
pasrah doang.
Tapi bohong
kalau saya bilang saya ga kecewa ketika pertama kali mendengarnya.
Hadehhhhh
Well
saat itu fatur juga bilang bahwa ia tengah mengusahakan agar segala sesuatunya
kembali. Dia bilang bahwa dia tengah mengusahakannya melalui software yang
bernama Get Data Back.
-__-
Sebagai
seorang sahabat saya tentu saja mempercayakan semuanya kepada Fatur. Apalagi
bisa dibilang saya termasuk masih kurang mahir soal beginian.
Yah
untuk urusan yang satu ini doi bisa dibilang jauh lebih paham deh dari ane.
Tapi
seminggu setelahnya saya Cuma mendengar kabar yang hanya membuat lemas saat
mendengarnya.
“Data
lo balik dar,tapi ga semuanya” Ujar Fatur
Waduhhhh
!!!!!
Jujur
aja saya bingung mau jawab gimana. Saya hanya bisa menghela nafas panjang saat
mendengarnya.
Nah
pas kamis kemarin saya mulai merasa ada yang janggal. Saya bisa merasakan ada
yang salah.
Dan
ternyata bener adanya.
Hari
jumat kemarin entah mengapa saya begitu bersikeras untuk ke tempat Fatur. Saat
itu selain beralasan untuk mengambil Netbook saya juga berniat untuk belajar.
Maklumlah hari seninnya sudah akan UAS dan saya belum mempunyai persiapan
terhadapnya,terutama mata kuliah Delphi dan Visual Basic.
Walau
doi bilang baru balik sekitar jam 9 malam tapi saya tetap tunggu. Dan setelah
saya pegang benar saja ada sebuah permasalahan.
Data
terbaca,ukurannya pun ada tapi sialnya tidak bisa dibuka. Setelah diperiksa
lebih jauh ternyata menurut teman saya Fauzi yang saat itu juga berada disana
permasalahannya karena cara Fatur menggunakan Get Data backnya salah.
Hadehh.
. . .
-__-
Salahkah
Fatur??
Tidak,ia
tidak bersalah.
Bukankah
yang memberikan kepercayaan kepadanya itu saya. Jadi yang paling bersalah
disini ya tentu saja adalah saya.
Walau
itu semua memang terjadi karena keteledoran Fatur tapi saya tidak mau menyalahkannya.
Bagaimana pun kecewanya saya tetap percaya sama dia.
Well
kalau memang data saya sekarang hilang toh itu semua memang sudah jalannya. Mau
marah pun percuma bukan.
Lagipula Fatur juga telah berusaha untuk memperbaiki kesalahannya. Itu sudah cukup buat saya.
Lagipula Fatur juga telah berusaha untuk memperbaiki kesalahannya. Itu sudah cukup buat saya.
Yang
jelas dan yang pasti akan saya lakukan adalah mengusahakannya kembali. Kemungkinan
untuk kembali seperti semula memang kecil dan saya tahu bahwa bantuan yang akan
datang juga sedikit.
Tapi
ibarat pejuang kemerdekaan saya ga akan menyerah sampai titik darah
penghabisan. Saya akan memperjuangkan cerita cerita itu kembali.
Well
selalu ada hikmah dari setiap kejadian.
Dari
kejadian ini saya mengambil beberapa hikmah. Yang pertama untuk lebih berhati
hati lagi dalam menyimpan data. Setidaknya data yang penting harus sudah saya
siapkan backupnya. Kedua saya harus mulai belajar mengerti lagi tentang program
program. Yang terakhir yaitu membeli sebuah hardisk.
By
the way Fatur adalah salah seorang sahabat yang selalu saya yakini akan menjadi
orang yang sangat berhasil. Dan saya selalu mengatakan hal itu kepadanya walau
doi masih nanggepinnya setengah bercanda.
Asal
ia mau lebih mendengar, menurunkan ego dan tidak gampang terbuai akan sesuatu
Ia
akan jadi salah satu dari sekian banyak orang yang berhasil.
Dan
saya selalu meyakini itu. Mungkin karena usianya yang masih muda kali yah (tahun
ini Fatur baru menginjak usia 20 tahun) jadi semuanya terkadang masih
dinilainya dengan main main. Tapi seiring perjalanan waktu,semoga saja ia bisa
mengambil pelajaran dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Dan
cerita sesudahnya??
Yah
kini yang tersisa hanya sebuah perjuangan dan tanya saja di kepala “Apa mungkin data saya bisa kembali”
-__-
Bohong
kalau saya bilang tidak merindukan keadaan netbook saya yang terdahulu. Terhitung
hampir 3 minggu saya tak memegang netbook saya. Bisa dibilang pada saat itu
saya benar benar bingung bagaimana cara menghabiskan waktu.
Cuma
bisa bengong doang haha
Memang
karya tulisan saya bukanlah apa apa.
Tapi
sungguh rasa kehilangannya jauh lebih perih ketimbang waktu saya diduain
Rasanya
jauh lebih menusuk ketimbang saat saya harus mengubur dalam dalam impian saya
masuk perguruan tinggi negeri.
Jauh
lebih sakit ketimbang saat lengan saya patah karena bermain sepakbola.
Jujur
aja,saat ini menulis ibarat sebuah pelarian dari kejenuhan dunia yang saya
jalani.
Menulis
memberikan saya ketenangan.
Memberikan
senyum,keteduhan dalam pikiran dan menjauhkan segala beban yang membelenggu.
Ibarat
sebuah program,menulis adalah normalisasi buat saya.
Memberikan
saya sebuah harapan. Dan saya benar benar lepas ketika melakukannya.
Memang
benar belum ada tujuan yang ingin diraih.
Memang
benar bahwa saya bukanlah penulis sungguhan.
Dan
memang benar terkadang saya melakukannya sebatas mood belaka
Tapi
saya benar benar senang saat melakukannya.
Itu
saja. . .
Jadi
ketika semua hal yang tengah ingin saya tuju terhapus begitu saja. Well rasanya
seperti bernafas melalui sebuah selang
Bahkan
ketika notebook ini kembali pada saya sejak jumat minggu lalu,saya benar benar
bingung harus melakukan apa
Bahkan
saya tak menyentuhnya sama sekali sebab saya bingung harus ngapain.
Saya
baru benar benar menyalakannya kembali ketika salah satu sahabat saya,Fauzi
meminta bantuan saya untuk mengerjakan salah satu tugas kuliah.
Tapi tahukah perasaan yang saya rasakan ketika pertama kali menyalakannya lagi seperti
apa??
Perasaan
saya benar benar terenyuh dan malah bertanya sendiri “Kenapa saya malah
mengacuhkannya”.
Dan
saya pun langsung meyakinkan hati saya lagi “Ya,saya akan melakukannya”
Walau
mungkin belum seproduktif dulu tapi setidak tidaknya saya ingin mencoba. Walau
mungkin akan ada bagian yang hilang setidaknya saya ingin kembali merasakan.
Merasakan
perasaan itu kembali.
Sebuah
perasaan yang hanya bisa dijelaskan lewat untaian kata. Sebuah perasaan yang
hanya bisa dijelaskan lewat sebuah tulisan.
Aku
akan berusaha lagi.
Jadi teman teman Garing Sedunia,doakan semoga saja saya bisa menghasilkan karya karya lagi. Maaf buat teman teman di twitter dan facebook yang telah melihat kata kata galau saya karena hal ini hahahahaha
Jadi teman teman Garing Sedunia,doakan semoga saja saya bisa menghasilkan karya karya lagi. Maaf buat teman teman di twitter dan facebook yang telah melihat kata kata galau saya karena hal ini hahahahaha
Yeah.
. . . . SEMANGATTTTTTTTTTTTT
Kramat Jati 27
Juni 2012
Waduh... nyesek banget itu yah. *puk-puk Kak Awal*
BalasHapusbagus deh gak nyalahin temennya ciee anak baik ciee x)
Pernah punya temen dengan kasus serupa. Waktu itu komputernya kena virus dan semua datanya hilang. Dia emang bukan penulis, tapi di laptopnya itu ada skripsi. Asli dia down banget...karunya pisan. Jadinya skrg dia suka nyimpen file-file "berharga" di google document.
Haduh semoga netbook nya cepet sembuh yah Kak :)
Lulu : hiks..malah diingetin lagi si lulu T_T
BalasHapushaha..iya bu,ga baik nyalahin temen :)
hemm..patut ditiru tuh!!
makasih y lu :)
maaf sempet ga dibales Twetnya :P
iotu penderitaanya lengkap betul ya.! hp rusak. tugas deadline data di nb ilang ckckck
BalasHapusdan salutnya ya tuhan sabar betul kau kak :) bagus itu patut ditiru jiwa legowonya hehe
sama gue juga benci 29 Juni semenjak kemarin pagi.! atas kalahnya Germany oleh italy -_-
Ninuk : hadeh..ini lagi satu pake dipertegas lagi (-_-)9)**)/
BalasHapusga ah biasa aja,,yah lagian kalo dibawa marah data itu ga bakal balik juga :)
haha...suka bola jg nuk???German kurang beruntung tuh,,eh tp emang kemarin mainnya jelek bgt nuk :)